Jumat, 15 Agustus 2008

dinda

Dinda…….
Saat nafasku masih seiring dengan detak jantungku
Dan nyawaku masih mengalir bersama darahkku….
Tersenyumlah untukku.
Biarkan fikiranku menghargai tentang kehadiranmu.
Dinda…..
Saat jasadku tak lagi merengkuh jiwaku…
dan….
Saat takdirku telah menidurkanku…..
Menangislah untuk mereka…
Ingatkan dirimu tentang mereka yang lebih mencintaimu dari pada aku.
Lalu….lupakan aku.
Dinda…..
Yakinlah esok
Bayanganku akan mengiringimu….
Bersama terbitnya mentari
Jiawaku tetap akan menggenggam tangan mu….
Hingga kau melepaskannya.
Ketika kau telah menemukan kebahagiaanmu yang lain…..
Aku akan pergi…..bersama terbenamnya mentari…
Dan….
Jika aku boleh meminta pada kehidupanku yang kedua….
Aku akan memilih kamu untuk tersenyum dan menangis……
Bersamaku……

Firman Kurniawan
Banda Aceh, August 28 ‘07

Tidak ada komentar: