Jumat, 15 Agustus 2008

ketika jiwa ku

ketika jiwa ku mendiam
satu goresan terlihat dihati
aku terluka untuk diriku dan dirimu
ingin rasa hati berpaling dari mu
namun ku merasa harus menjaga mu

seandainya tuhan mengizinkan kita bersama
seandainya kita dapat berbagi rasa
mungkin saat itu ku melawan kesepianku
dan menunggu untaian sayap bidadari
yang membawa kau menjadi permaisuriku

aku telah menyerah
aku telah kalah
meski aku terluka
namun ku kan bertahan demi cinta

kau memang sinar mentariku
namun kau bukan sinar rembulan ku

medhant, 10 juli

Tidak ada komentar: